Beberapa waktu lalu ada berita tentang Kebocoran data pribadi. Untuk mencegah kebocoran data pribadi lebih lanjut, Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menteri Penerangan Johnny G Plate mengimbau masyarakat untuk mengganti OTP di platform digital. Nah, kali ini kita akan membahas apa itu kode OTP dan perbedaannya dengan password biasa.

Tentu saja, seruan Menkeminfo itu membuat bingung netizen Indonesia, khususnya di Twitter. Banyak netizen yang bingung dan mempertanyakan maksud dari permintaan Menkeminfo untuk mengubah kode OTP tersebut.

Berikut penjelasan dari pertanyaan tersebut: Apa itu kode OTP?

Seperti namanya, pertama-tama kita akan membahas apa itu kode OTP. Jadi, kode OTP adalah sistem keamanan akun yang berupa one-time password atau kata sandi. Seperti kata sandi biasa, OTP dirancang untuk mengautentikasi akun pengguna saat mereka ingin masuk ke platform digital.

Apa itu kode OTP? | tribunnews.com

OTP atau Kode OTP biasanya terdiri dari 4-6 karakter, kombinasi angka dan huruf. Kombinasi ini selalu muncul secara acak dan merupakan sistem keamanan tambahan pada platform digital selain kata sandi.

Sistem keamanan tambahan ini, juga dikenal sebagai otentikasi dua faktor, diimplementasikan di berbagai platform seperti Facebook, WhatsApp, Google, dan banyak lagi.

Tentunya fitur ini sangat berguna, karena sebelum atau sesudah memasukkan password utama kita harus memasukkan kode OTP, biasanya kode OTP tersebut masuk ke nomor handphone atau alamat email kita agar orang lain tidak bisa dengan mudah masuk ke akun kita.

Perbedaan antara kode OTP dan kata sandi biasa

Perbedaan antara kode OTP dan kata sandi biasa
Perbedaan antara kode OTP dan kata sandi biasa | gadgetren.com

Pada paragraf sebelumnya, kita telah membahas apa itu OTP dan bagaimana sistem bekerja. Nah pada langkah ini, kita akan membahas perbedaan antara OTP dan password biasa. Perbedaan pertama adalah bahwa kode OTP adalah penggunaan satu kali dan secara otomatis akan berubah dengan sesi login.

Baca juga:   Blokir PayPal Resmi Dibuka 6 Agustus Ini!

Sedangkan password normal bersifat long term sehingga password tidak akan berubah kecuali pengguna benar-benar ingin merubahnya secara manual. Perbedaan kedua adalah OTP dibuat dan diganti oleh sistem platform, sedangkan kata sandi dibuat dan diubah secara manual oleh pengguna.

Dilihat dari penjelasannya, tentu tidak ada yang aneh dengan kenyataan bahwa netizen sangat dibuat bingung dengan rekomendasi Menteri Komunikasi dan Informatika untuk rutin mengganti kode one-time password. Masalahnya kode OTP tidak dapat diubah oleh pengguna seperti kata sandi.


Ini adalah penjelasan tentang apa itu kode OTP dan perbedaannya dengan kata sandi biasa. Nah, setelah membaca artikel ini, apakah menurut Anda informasi yang kami bagikan ini dapat menjawab pertanyaan Anda? Ingatlah untuk selalu mengunjungi Technodime.


https://aaer.org