Ducati ingin mempekerjakan kembali Valentino Rossi, tapi itu bisa saja terjadi
Valentino Rossi (Movistar Yamaha) MotoGP Assen, Belanda 2017 / runganSport © Moto Grand Prix.

Bos tim pabrikan Ducati Lenovo Davide Tardozzi sangat ingin bekerja sama dengan Valentino Rossi.

ITA, runganSport Ducati akhirnya mencapai puncak dunia setelah memenangkan Kejuaraan Dunia pada musim 2022 dengan pembalap muda Italia, Francesco Bagnaia.

Itu adalah gelar kedua untuk Ducati, yang pertama, tentu saja, dengan pembalap Australia. Casey Stoner kembali pada tahun 2007.

Berbicara tentang pembalap hebat, banyak pembalap hebat yang membalap untuk Ducati.

David Tardozi yang memimpin tim pabrikan Ducati di MotoGP telah menghadapi banyak pembalap hebat sebagai pembalap mereka.

Sayangnya, Tardozzi tidak sempat bekerja sama dengan pembalap legendaris Italia tersebut. Valentino Rossi.

Rossi sendiri sempat membela Ducati selama dua musim pada 2011 dan 2012.

Tardozzi mengaku bahwa pebalap yang ingin diajak bekerja sama adalah Rossi.

Tapi sekarang sudah tidak bisa lagi.

“Saya tidak ingin menyinggung pembalap saya saat ini karena mereka semua memberi saya kesenangan besar.” mengatakan Jawab Tardozzi.

“Tapi jika saya harus menyebutkan nama, itu adalah Valentino Rossi.

Sudah jelas, tapi saya pikir dia adalah salah satu pembalap yang memberi Anda sesuatu yang istimewa, yang selalu lebih tua dari usianya, dan siapa pun yang pernah bekerja dengannya telah mengajarinya sesuatu. demikian Tardozi ke GPOne.comseperti yang dicatat Motosan.es.

Membaca: Pengakuan dari bos Ducati: Lorenzo adalah pembalap yang paling sulit dikendarai

Rossi meninggalkan MotoGP pada akhir musim 2021 bersama tim Satelit Petronas Yamaha SRT. (RS/zm)


https://aaer.org

Baca juga:   Marquez Sadar Bukan Jagoan Lagi, Frustrasi demi Frustrasi Jika Tak Realistis – runganSport