
Sirkuit pada motor Aprilia RS-GP milik Maverick Vinales pecah hanya beberapa tikungan menjelang garis finis balapan MotoGP Spanyol di Jerez.
Spanyol, runganSport — Salah satu pebalap MotoGP Spanyol terkemuka, Maverick Vinales bersiap finis di Jerez, sekaligus mempertahankan posisi kedelapan.
Bukan hasil yang sangat bagus, tapi tetap positif untuk masuk sepuluh besar.
Namun sayang, baru beberapa tikungan menjelang garis finis, rantai Aprilia RS-GP Viñales putus dan terlempar ke tengah lintasan.
Pebalap Aprilia Racing itu terpaksa memarkir motornya di pinggir lintasan sekaligus mencoret namanya dari daftar pebalap yang gagal finis Seri 4 musim ini.
“Setelah beberapa lap, ban depan saya mendidih karena kepanasan.
Akibatnya, sejak awal saya tidak bisa lagi mengerem secara normal, terutama di tikungan.
Ini adalah masalah saat Anda mengendarai sepeda lain untuk waktu yang lama.
Ban depan cepat aus sehingga tidak ada yang bisa Anda lakukan. Kami harus belajar bagaimana menanganinya dalam balapan.” mengatakan Viñales menjelaskan kondisi saat balapan di Jerez.
Selain itu, Vinales bercerita tentang kejadian putusnya rantai sepeda motornya.
“Jadi, hal seperti ini bisa terjadi,” mempesona Vinales.
“Kami harus memikirkan aspek positif dari akhir pekan.
Kami memiliki kecepatan yang baik dan potensi besar.
Saya bekerja pada start saya dan pada duel, secara keseluruhan itu adalah Grand Prix yang sangat positif.” demikian Vinales.
Sedramatis kedengarannya, tepat setelah bendera kotak-kotak! ⚠️
Maverick Vinales Kehilangan Rantai????#GP Spanyol ????????? pic.twitter.com/dO4c19AJKB
— MotoGP™???? (@MotoGP) 30 April 2023
Membaca: MotoGP sedang menguji sistem radio, banyak pembalap menentang ide konyol ini
Viñales saat ini menjadi pebalap Aprilia terbaik di lima besar klasemen. (RS/zm)